Cara Mengurangi Pengeluaran secara Bijak

Keadaan perekonomian yang labil plus kondisi politik di negara kita yang juga acapkali gonjang-ganjing, mau tak mau akan turut berpengaruh pada budget pengeluaran kita. Harga-harga di pasar melambung tinggi, sementara angka di slip gaji kita tidak juga mengalami peningkatan berarti. Upaya untuk mengurangi pengeluaran wajib dilakukan atau ancaman defisit di akhir bulan akan menjadi nyata. Di artikel ini Anda menemukan beberapa tips yang mungkin bermanfaat terkait cara-cara mengurangi pengeluaran secara bijak.

.: Kurangi Pengeluaran untuk Tagihan Listrik


Tagihan listrik adalah salah satu biaya yang dapat dikendalikan. Sebab, besar kecilnya tagihan listik tergantung dari cara kita menggunakan listrik. Langkah sederhana dalam menghemat tagihan listrik adalah dengan cara mengurangi penggunaan pendingin ruangan (AC). Pendingin ruangan (AC) adalah salah satu piranti elektronik yang sangat rakus daya listrik. Nyalakan seperlunya. Bila kipas angin saja sudah cukup, jangan gunakan pendingin ruangan (AC).

Cara lainnya yang dapat kita tempuh adalah dengan cara mengurangi penggunaan mesin cuci. Gunakan mesin cuci seminggu 2-3 kali, jangan setiap hari. Setrika, dispenser dan sebagainya harus kita atur pula penggunaannya.

.: Kurangi Pengeluaran untuk BBM Kendaraan Pribadi


Gunakan angkutan umum sebagai alat transportasi utama. Jika waktu tempuh menggunakan angkutan umum sama dengan kendaraan pribadi, namun biaya yang harus dikeluarkan ternyata lebih murah, beralih menggunakan angkutan umum tentu akan menjadi pilihan yang bijak.

Jika kebetulan keluarga kita memiliki lebih dari satu mobil, jangan gunakan semua. Bila rute perjalanan dan waktu keberangkatan masih bisa diatur, kenapa tidak memaksimalkan satu mobil saja? Pastinya ini dapat mengurangai pengeluaran untuk budget BBM kendaraan kita. Atau bila kita akan bepergian keluar rumah dengan jarak < 1 km, lebih baik jalan kaki. Selain menggunakan kendaraan pribadi untuk jarak dekat akan lebih boros, rutin berjalan kaki tentunya juga akan membuat kita menjadi lebih sehat.

.: Hindari Belanja dengan Kartu Kredit


Perlu diingat bahwa pembayaran melalui kartu kredit berbeda dengan uang tunai atau kartu debet. Bagi para pemilik kartu kredit, seharusnya telah paham bahwa pengeluaran menggunakan kartu kredit akan menjadi lebih besar karena pajak yang dibebankan kepada penggunanya juga besar. Jika dihitung-hitung, pembayaran menggunakan uang tunai atau kartu debet akan menghemat biaya pengeluaran sebesar 2,5%. Jadi, usahakanlah membayar dengan uang tunai untuk menekan pengeluaran yang seharusnya bisa dihindari.

Baca artikel Manfaat Kartu Kredit - Cara Aman Menggunakan Kartu Kredit dan Bahaya Kartu Kredit untuk seluk-beluk penggunaan kartu kredit lebih lengkap.

.: Kurangi Anggaran Makan


Anggaran makan adalah hal yang cukup krusial dalam kehidupan kita, karena berkaitan dengan kecukupan gizi. Namun kita juga bisa mengurangi biaya makan dengan tetap mempertahankan kualitas makanan. Solusi yang dapat kita lakukan adalah dengan mengurangi intensitas jajan di luar rumah. Ketika kita membeli makanan berat di luar rumah, kita tidak hanya membayar makanan yang kita beli saja, tetapi juga pelayanan dan tempatnya.

.: Abaikan Diskon


Umumnya saat orang sedang berjalan-jalan di mall kemudian melihat ada label diskon, mereka akan langsung menyerbu barang yang sedang diskon tersebut (meski barang tersebut belum tentu dibutuhkan). Jika kita adalah orang yang pandai mengatur pengeluaran, jangan mudah tergiur rayuan diskon tersebut. Belilah barang yang memang kita butuhkan, bukan yang kita inginkan.

Demikian ulasan cara mengurangi pengeluaran secara bijak. Kini saatnya untuk mempraktekkannya secara langsung dalam keseharian. Jangan pernah abaikan nasehat orang tua dan guru kita, bahwa hemat itu pangkal kaya. Nasehat itu akan selalu berlaku sampai kapanpun. Selamat berhemat dengan bijak!

0 Response to "Cara Mengurangi Pengeluaran secara Bijak"

Post a Comment